Benih Kesombongan

Merasa lebih teliti
Dari orang di sekitarku
Benih kesombongan di dalam diri
Perlahan menyeruak dalam kalbu

Merasa di atas angin
Saat menemukan kesalahan orang lain
Rasa puas menyelinap perlahan
Aku lebih teliti darimu, bersahutan

Rasa sesal memenuhi relung kalbu
Masih banyak kotoran melekat di hatiku
Aku mohon cabutlah sifat burukku Tuhan
Agar kefitrahan kembali aku dapatkan

Benih kesombongan mencari celah untuk tumbuh kembang
Bentuknya bisa bermacam-macam
Tumpaslah sampai ke akarnya
Gantilah dengan benih ketawadhuan

Tawadhu mudah diucapkan,
Namun sulit dilakukan
Seratnya halus berlapis-lapis
Prosesnya terus hingga akhir nanti

Yogyakarta, 13 September 2019

Tidak ada komentar:

Posting Komentar