Tetesan hujan  yang
jatuh di atas jerami
Tak membuat rasa ini menjadi doremi 
Terbayang eropa yang musim semi 
Mengingatkan dia bermain kartu remi 
Kembali hujan berkawan malam sepi 
Tak mampu menjaga rindu jati diri  
Terbuai nyanyian sendu kekasih hati 
Mengobati asa yang mulai mati 
Masih hujan seperti malam sebelumnya 
Tak mendua angan tanpa nyata  
Pun ingatan masih terkoyak hampa 
Mengurai jeritan sebuah jiwa 
Andaipun hujan tak seperti biasanya
Berilah awak kesempatan bersuara 
Agar jiwa yang duka dan terluka 
Mampu meminang adinda 
Bekasi, 11 September 2021
This poem can be seen at the link below
https://rulyardiansyah.blogspot.com/2024/04/buaian-sayang-bak-piring-melayang.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar