Kalau kau tahu semua ketakutan yang kurasakan saat ini,
aku yakin kau tak akan pergi dariku walau sedetik saja.
Lembaran akhir buku harian kedua miliknya yang kubaca. Buku harian yang masih
sama dengan buku harian sebelumnya. Sebuah buku biru berukuran sedang dengan
gembok kecil di sisi luarnya.
Belum usai perasaan syahdu yg menerpaku ketika kubaca buku harian pertama yg ditinggalkannya,
ini bagai ...
Tampilkan postingan dengan label Bang Casman. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Bang Casman. Tampilkan semua postingan
Kesedihan Akan Membunuhnu
Kesedihan itu seperti psikopat.Dalam kelembutan dia masuk menembus rongga dada, bermain senyap diantara rusuk yang berjajar rapi bagaikan pasukan penjaga, tapi tak mampu menahannya dan akhirnya kesedihan menguasai hati, mencabik-cabiknya sampai kita lupa arti sebuah bahagia.Saat aku tertawa, dia hadir dan aku hanya bisa tetiba terdiam. Desakannnya memaksaku menutup bibirku ...
Langganan:
Postingan (Atom)