Tampilkan postingan dengan label Triana Lestari. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Triana Lestari. Tampilkan semua postingan

Ada Apa Dengan Gandum? (AADG)

Pernah melihat pastry berlabel "gluten free"? Ada apa dengan gluten? 


Produk populer tepung terigu yang berasal dari bahasa portugis "trigo" (gandum), dibuat dari gandum. Tepung terigu dan gandum mengandung protein bernama gluten yg sulit dicerna. Gluten bersifat lengket dan elastis. Gluten terkandung terutama dalam gandum,barley, rye, dan sedikit dalam oats. Berbeda dengan nasi, beras, jagung (semuanya gluten free), bahan makanan yg terbuat dari terigu baru bisa diproses 3x24 jam dalam tubuh. Padahal normalnya paling lama dalam tempo 24 jam. Akibatnya, sampah terigu yg harusnya dibuang akan diserap lagi di usus, selain sampah glutennya akan menempel di dinding usus dan menghalangi penyerapan nutrisi (gluten melekat di dinding usus seperti lem). 

Kelebihan gluten juga diduga menjadi penyebab peningkatan risiko autis/ hiperaktif pada anak. Menu berterigu juga tidak memberi rasa penuh dan kenyang di perut karena kurang berampas, sehingga orang cenderung mengkonsumi makanan lebih dari kebutuhan. Konon 2 helai roti (whole wheat bread) bisa meningkatkan kadar gula dalam darah lebih dari 2 sendok makan gula pasir. 

Selain itu, konsumsi gluten dapat pula memicu alergi pada mereka yang alergi gluten serta dihindari oleh mereka yg menderita celiac disease (intolerasi gluten). 

Dr hyman dalam webnya menyebutkan bahwa jurnal kesehatan the new england journal of medicine telah mendaftar 55 penyakit yg dapat ditimbulkan oleh konsumsi gluten, termasuk diantaranya kanker, anemia, kelelahan, migrain, epilepsi, lupus, depresi, dll. "You might be at risk even if you don't have full blown celiac disease." 

Olahan gandum dan tepung terigu sendiri meliputi tepung gandum (termasuk muffin, bagel, croissant, burger, pizza), mie, sereal (malt, oat), pasta (spageti, fetucini, makaroni dll), kue dan biskuit (nastar, brownies, bolu dll). 

Beberapa makanan sudah berlabel "gluten free" dengan menghilangkan unsur gandum atau mengganti bahan yg berasal dari gandum dengan bahan lain, misalnya tepung beras, kentang, singkong, tepung tapioka, kedelai, tepung maizena, tepung ubi, tepung ganyong, tepung hunkue, dll. 

Sulit ya menghilangkan produk bergluten dari gandum sama sekali dalam menu sehari-hari. Namun konsumsinya ternyata sangat perlu dipertimbangkan untuk dibatasi. 

Referensi: 
www.halalnd.com 
www.intisari-online.com 
www.scientiestcake.com 
www.forumsains.com 
www.kesehatan-saulus.blogspot.com 
www.esternotes.blogspot.com/2012/10/berhati-hatilah-dengan-gandum.html 
www.wikipedia.org/wiki/Gandum 
www.drhyman.com(drhyman.com/blog/2011/03/17/gluten-what-you-dont-know-might-kill-you/)

Mungkin Ia Hanya Meluruskan





"Siapa tega melihatnya mengusap air matanya di pipi. Mata yang tidak tahu cara menyakiti. Aku tahu ia terluka, dan aku anehnya tidak merasa menyesal mengatakannya. Sederhana, karena kuyakin ni benar dan harus dikatakan.
Semoga nanti ia paham, aku hanya ingin meluruskannya saja.."

Di pangkalan ojek, di suatu malam yang melelahkan.Setelah lembur sekian jam, setelah tak hanya energi badan terkuras, tetapi otak rasa terperas.

 Masih saja ia menangis, bahkan semakin deras. Berkali kali diusap sisa air di matanya namun tak habis jua airnya. Ia tahu ada yang memperhatikannya. Jelas saja, ia menangis di pinggir jalan, di sebelah pangkalan ojek. Walaupun tak terdengar isaknya namun gaya seseorang yg menunduk dan mengusap usap mata dan pipi, apalah itu kalau bukan menangis?
Namun ternyata ia tak cukup peduli dengan tatapan sekitarnya.

 Terngiang-ngiang perkataan temannya tadi.
"Kamu itu salah kalau bekerja niatnya untuk menghidupi keluargamu. Kamu kan sudah menikah, utamanya baktimu adalah untuk suamimu. Ayah dan ibumu tidak akan kelaparan kalau kamu berhenti kerja, rezeki kan dari Allah. Kalau memang bekerja, ya niatnya diubah..yaitu untuk mencari ridho Allah.."

Ia menatap hampa pada udara.

"Kalau kamu merasa begitu, ya,, kecenderungannya nanti menduakan Allah. Menganggap bahwa rezeki kamu, orangtuamu, itu dari pekerjaanmu atau dari usahamu. Padahal sejatinya ia dari Allah.."


Ia diam saja, ia sejujurnya terluka karena perkataan itu. Tidak pernah terlintas di pikirannya bahwa ia menduakan Tuhannya. Bahkan berniat bekerja karena kalau tidak bekerja ia bingung dengan nafkah sehari hari orang tuanya pun salah. Itu salah ternyata. Begitukah?

"Ataukah benar aku terlalu sensitif dan tersinggungan?"

"Ya Allah, hamba sakit hati karena dituduh menduakanMu, tapi hamba sejujurnya ingin tahu yg lebih benar dari sisiMu..hamba siap belajar untuk mengenalMu lebih baik".

Ia teringat bait indah Ibnu Qayyim yang pernah dibacanya,
"Andai kamu tahu bagaimana Allah mengatur urusan hidupmu, pasti hatimu akan meleleh karena cinta kepadaNya.”

"Ah.. indahnya mengenang Tuhan.."
Ia kembali merenung dan berpikir..
Ia coba rangkai kembali potongan perjalanan hidupnya, bagaimana ia berusaha keras memenuhi keperluan keluarganya. Ia memang niat bekerja untuk menafkahi mereka dan memberikan kehidupan yg layak dan baik untuk mereka yg sangat ia cintai.

 Ia akui ia takut, takut kalau ia berhenti kerja keluarganya akan kekurangan.
"Tunggu.. ", ujarnya pada diri sendiri.
"Aku.. merasa menjadi pemberi rezeki bagi mereka?"
Ia terkejut dengan pikirannya sendiri.

"Aku, usahaku, dan pekerjaanku yang memberikan mereka kecukupan? Rezeki?"

"Bukan..."
Harusnya ridho Allah yang kuniatkan..

Hatinya seperti terjun ke bawah, 'jleb'..

"Bang, ke jalan mangga ya.."
Akhirnya ia mampu berucap juga.

Di atas sepeda motor ia bergumam kembali dalam hati,

Ya Allah saya mau bekerja,
mencari keridhoanMu,,
karena saya saat ini kondisinya harus berikhtiar dengan cara ini ..
saya memohon ridhoMu, sehingga dengan ridhoMu ini saya bisa menjadikan kerja ini sebagai ibadah kepadaMu..

Dengan ridhoMu atas usaha saya ini, semoga Kau karuniakan rezeki berkah dan halal bagi anak dan keluarga saya..

Bukan karena usaha ini ya Allah, saya dan keluarga mendapat rezeki,, tapi ini semua dariMu..
Ikhtiar kami ini hanya cara kami mencari ridhoMu.. dengannya kami bisa tercukupkan..


"Mungkin..mungkin ia hanya berkata benar."
"Alhamdulillah.."

Short Escape to Batu





Alhamdulillah.. Allah jawab keinginan di hati saya untuk mengunjungi kota ini. Demikian Allah yg sering memberi kejutan manis dalam perjalanan hidup kita.

Saya dan Mba Rizky pergi berdua. Perjalanan via citilink hanya kurleb 1 jam saja ke bandara di Malang.

Dari Malang kami ke batu dengan taksi bandara yg sudah di charge sesuai tujuan. Ke apple green hotel di jl diponegoro, Batu kami dicharge 155 rb. Perjalanan kurleb satu jam.

Apple green adl hotel baru yg manis dan bergaya Eropa. Kamarnya bagus namun sempit. Kasurnya king koil #haduhApasihHehe.

Sore kami tiba, malamnya kami jalan ke alun alun. Tidak begitu jauh dan sepanjang jalanan ada lumayan banyak toko oleh oleh dan tukang makanan.

Alun alun asik dan seru. Malam itu malam kamis, namun banyak orang di sana dan semakin malam semakin ramai.. seakan esok adalah hari libur. Btw..sebelum kemari saya sempat mencoba angsle.
"Mau ronde apa angsle?" Ujar si abang.
Aku pilih angsle yg ternyata adl air santan  manis yg diisi ketan, pacar cina, roti, kacang hijau, dan kue putu mayang. Enam ribu yg hangat ;)

Sampai di alun alun kami berfoto ria dengan latar bianglala warna warni yg menarik pandangan. Mba Rizky sudah googling soal pos ketan yg berdiri sejak tahun 1967 dan kami pun berusaha mencarinya.

Setelah memutar pandangan..senangnya! Ketemu pos ketan 67nya. Kami menuju tempat itu dan Mba Rizky nampak ragu karena tempatnya lumayan jelek. Hehe..sejak tahun 67 begini?

Kami pesan ketan durian namun katanya itu ada di pos ketan yg satu lg (1 dan 2). Kami kesana dan tampak sepi. Alhamdulillah ada ketan duriannya dan memang enak. Duriannya sangat terasa. Satu cawan kecil dibandrol 10 rb rupiah.

Setelah itu kami berkeliling lagi. Banyak pedagang jajanan seperti sosis..aneka sate seafood.. sempol.. pentol..jagung..dan tiba tiba mataku menangkap sesuatu. Pos ketan 1967! Dengan plang hijau besar..ramai..dan meyakinkan.

Kami salah tempat tadi rupanya. Mba Rizky menatap tempat itu dan terlihat kecewa. Mau makan namun ia sudah kenyang. Apalagi kami sudah pesan jagung bakar dan tahu petis juga.

Kami kembali ke tukang jagung bakar. Tiba tiba jagung yg matang diambil..disikat..dan diiris. Baru lihat jagung bakar model begini. Setelah diiris dimasukkan cup plastik kecil. Ditambah keju dan susu pun harganya tetap sama..7 rb rupiah.

Kami move on dari pos ketan dan setelah beli minum kami mencari tempat duduk untuk makan. Akhirnya kami duduk di sisi air mancur. Malam itu ramai dan suasananya menyenangkan. Kami makan berdua dan berfoto..sulit dapat bagus krn remang remang.

Sasaran foto Mba Rizky adl tulisan "kota wisata Batu" ukuran besar.. jadi setelah makan kami pindah ke sana. Ia tampak gembira tertawa tawa dan sudah tak tampak kecewa akibat pos ketan...

Dari alun alun kami pulang naik ojek. Ojek relatif mudah didapat di Batu. Kata ibu yg kami temui di sman 1 batu, transportasi ojek termasuk aman di sini. Tarif umumnya 5 sd 7 rb. Sementara itu, angkot nampaknya tidak "nongol" ketika hari sudah malam. Untuk opsi taksi, ada taksi lokal Batu taxi yg bisa ditelpon dan cukup cepat sampai di lokasi kita dengan minimum payment 30rb. Grabcar sudah masuk batu namun beberapa kali cek.. armadanya sedikit. Sementara gocar blm masuk di sana.

Di Batu, selain produk olahan apel seperti keripik, semprit, pia.. banyak juga yg menjual keripik kentang dan susu segar hasil koperasi. Di depan hotel sendiri ada cafe slimming coffee and yoghurt yg bagus tempatnya dan surprise..harganya murah. Jajanan sempol banyak dijual juga. Sempol adalah sagu yg dicampur daging ayam/sapi lalu dililit di batang kayu. Sesaat sblm dimakan ia dicelup kocokan telur dan digoreng.

Jalan sedikit saja dari hotel kami sudah sampai di Lippo plaza batu. Mallnya sepi dan kecil. Kami mencoba kedai si mbok, resto yg full design interior jawa lama. Sangat klasik menarik. Cukup murah harganya. Di sini saya membeli permen jadul asam jawa juga.

Yg keren di mall itu sebenarnya adalah diskon di mataharinya... hoho.. saya membeli sandal empuk diskonan yg saya syukuri, karena ia menyelamatkan perjalanan saya di musium angkut dan batu night spectacular ..

Memang, salah satu tujuan wajib di Batu nampaknya musium angkut, BNS, dan jatim park. Baiklah, kami pergi ke sana setelah ashar di hari kedua kami di Batu. Namun kami ngga ke jatim park karena belum pengen.. mungkin lain kali bersama anak? :D

Musium angkut+movie star studio sendiri buka agak siang (11/12) dan tutup jam 8 malam. tiketnya 70 ribu saat weekdays. Anak di atas 85 cm akan dikenakan tiket. Apabila memotret dg kamera akan di charge 30 rb, sementara bila hanya dg  memotret dg kamera hp tidak dicharge.

Musium angkut mengoleksi banyak sekali kendaraan klasik. Kereta kuda, vespa, sepeda, mobil, helikopter, bajaj.. semuanya di bagi dalam section wilayah.

Kita akan dipandu ke setting yang dibuat seperti di Amerika (las vegas..broadway theater), Asia (Indonesia, Pecinan), Eropa (perancis, jerman, inggris..) hingga di akhiri dengan masuk ke gerbong kereta yg dibuat seperti kereta sedang bergerak di kawasan yg dinamai stasiun jakarta kota, lengkap dengan getaran dan bunyi kereta.

Tempatnya luas... dan panjang.. jadi jgn lupa bawa stroler bila membawa balita dan pakai alas kaki yg enak ya.. supaya mengurangi pegalnya nanti. bawa minum juga supaya kalau tiba2 haus bisa langsung membasahi tenggorokan...bawa yang manis manis kalau perlu takut habis tenaga di dalam musium #ehApaNihMaksudnya

Di sisi luar musium ada pasar apung juga tetapi kami tidak menyusurinya. Dari musium kami kemudian duduk duduk di sisi luar pasar sambil mencari taksi online (yg ternyata sulit ditemukan) untuk lanjut ke BNS.

Pegel juga ya..


Akhirnya kami pun keluar dari area musium dan bertanya ke satpam di pintu depan. Ia memberi nomor lain operator taxi lokal.

 Alhamdulillah tak berapa lama taksinya  datang...

Batu night spectacular tiket masuknya saat weekdays 30 ribu.. dan kalau mau masuk wahana akan dicharge lagi.

Saya sudah lelah malam itu, nampaknya mba rizky juga begitu. Kami pun masuk ke area food court. Makan di sini menggunakan kartu yg diisi saldo. Namun jangan khawatir..apabila ada sisa uang dikartu dapat di refund kembali.
Harga makanannya pun cukup murah. Kami pesan minuman susu jahe yg nikmat yg hanya dibanderol 9 ribu rupiah. Saya pesan nasi goreng yang harganya 10 rb.. iya..10 ribu. Pas dateng nasinya ya..begitu deh..alhamdulillah untung sy pesan telor ceplok sebagai tambahan.

Wahana di bns agak rapat rapat... dan bising tentunya ..namanya juga tempat hiburan. Ada rumah hantu juga tuch..
Mba rizky tertarik dengan galaxy..dimana kita bisa melayang karena melawan/tiada gravitasi (katanya), tapi kami berdua pada akhirnya tidak berani naik apa apa..haha #hadeuh

Di sana kami hanya melihat lihat dan masuk ke lampion garden. Spot foto2nya banyak dan girly sekali. Masuk ke area ini kami di charge 15rb per orang. Saat masuk area ini hujan turun..untung mba rizky membawa payung.. jadi kami makin romantis payungan berdua #krikkrik

Omong omong..Batu sering sekali hujan..sy kurang tahu apakah ini karena musim hujan atau memang sehari hari di sana sering hujan. Udara sendiri tidak dingin seperti yg saya bayangkan sebelumnya.

Karena hari makin larut dan kami sudah tepar..kami pun memesan taksi via telp lagi...

Malam itu kami merasa lelah.. kami putuskan besok ga usah jalan jalan..

Hari ketiga pun tiba..

Hari terakhir ini kami membeli strudel yg tokonya dekat dg hotel. Di bandara malang pun ada toko strudel, namun kami kurang tahu harganya sama atau tidak.

Ternyata strudel lebih enak yg biasa daripada yg premium.. (menurut saya sih..)

Hari ketiga ini sesuai rencana kami tidak kemana mana. Hanya tiduran di kamar, menikmati sarapan sederhana namun cukup enak di hotel, minum susu hangat di cafe depan seharga enam ribu rupiah.. menghirup udara dan suasana batu saat itu,,nuansa yang jauh lebih tenang dari jakarta..

Omong-omong..dua kali sarapan di green apple ini dua2nya terasa sepi sekali, seperti hanya dua tiga kamar yang dihuni..mungkin karena hotelnya baru?

Siang itu kami memesan taksi ke bandara dg tarif flat 150 rb. Sekitar jam 1 siang kami sampai di bandara abdulrachman saleh. Bandara kecil ini terasa ramai. Kami check in dan naik ke atas, kemudian memutuskan makan dulu. Alhamdulillah.. perjalanan ke jakarta lancar dan kami berdua sempat tidur di pesawat.

Begitu sampai di halim..kami memesan taksi online. Driver go-car saya tampak ngumpet ngumpet dan ia juga membawakan koper saya sampai mobil seraya berkata, "kalau ditanya bilang saudara ya.."

Kami keluar parkir lewat pintu belakang. Katanya kalau pintu depan bisa satu jam antrinya. Alhamdulillah jalanan menuju rumah relatif lancar. Saya sampai rumah disambut senyum bapak dan Yahya. Begitu indah dan menyenangkan..

--------------------------------------------------------------------------------------------------

Semoga setiap jengkal perjalanan yg kita tempuh memberi kita pemahaman yg lebih baik tentang hidup dan kehidupan..


#Tamat#

Sampai Merem






Rutinitas yang kerap aku lakukan kalau tiba di rumah agak cepat adalah mengaji (mengajikan) sampai anakku tidur. Aku berharap yg didengarnya sebelum terlelap adalah ayat suci.. dan memang aku kurang waktu untuknya, jadi sebelum tidur ini adalah salah satu golden momenku mengajarnya sesuatu, dalam hal ini ..ngaji.

Karena kebiasaan, anakku, Aya, kalau tidur maunya sama mbah akung. Aku gak laku,,
Aku kadang diusir usir karena pengen deket deket dia kalau mau bobo..

Akibatnya, di kasur yahya berdua akung, sementara aku duduk di lantai atau di depan kamar sambil ngaji, dan seringkali sehapalku saja. Pokoknya, anakku bisa dengar ayat qur'an yang kubaca.


Malam ini,
Jadilah aku seperti kaset rusak (walaupun ini bukan yg pertama kali). Pasalnya, Aya ngga tidur tidur meskipun sudah aku lafalkan cukup banyak ayat, walaupun hampir seluruhnya sehapalku saja.
Ayat ruqyah albaqarah awal awal, albaqarah 102, albaqarah 285 286, al fajr, al a'la, al alaq, dan beberapa surah lain yang pendek pendek..
Kemudian aku yang ngga hapal ini mengulang lagi ayat yang tadi sudah "kuputar", lalu diulang yg lain lagi yg sudah "kuputar". Berkali kali aku nyaris merem duluan karena memang mengaji seringkali bikin ngantuk (nahloh,,,) hheeeuuu..

Alhamdulillah dech, ini anakku baru aja tertidur, dan bunda sukses ga tidur duluan....yang tidur duluan akungnya -xD


Biar Aya merem sebelum aku "putar" lagi ayat yang sama...harus nambah apalan dong???



*Tamat*

Ibu Dokter Super: Komunikasi di Keluarga pada Era Digital

21 Maret 2015.

Siang ini saya ikut acaranya darmawanita di kantor. Ada penceramah yg mau kasih materi. Beliau adalah dr Aishah Dahlan yang bukan anaknya Pak Dahlan Iskan. Bu dokter ini konon sibuk banget lho,,wow...
 jadi penasaran kan apa yang beliau sampaikan??

Jengjeeengg…

Tema materi hari ini adalah komunikasi di keluarga pada era digital. Duh males ya hehe… Tapi ternyata…kaya nonton box office, kaya liat standup comedy… Kaya denger penceramah favorit!! Maksudnya ga ngebosenin gitu sis..

Beliau memaparkan materi dasarnya yaitu perbedaan-perbedaan wanita dan pria. Karena.. Dari penelitian pun dua makhluk ini emang beda.


Pada dasarnya, otak pria dan wanita itu berbeda. Perbedaan ini yg seringkali menimbulkan miskon yg berakhir ribut2 pada pasangan. Berikut paparannya:



1. Bukan ngga cinta, hanya tidak banyak kata
Pernah ga sih, jengkel karena suami atau adek lelaki udah di sms atau telp panjang lebar, cuma jawab “ya” atau “ok”? Ihhh syebel kannn…masih cinta ngga sih sama akuu…
Ternyata ini terkait dengan rata2 kata-kata yg dikeluarkan pria yang cuma sejumlah 7000, dibandingkan dengan wanita yg 20.000 kata per hari.
Ini bukan soal bawel ya.. Tp krn otak yg mengatur kata ini tersebar di area kanan dan kiri di wanita, dan hanya di satu sisi otak kalo di pria.
Pantes lah kalo lebih bersuara ya, para wanita..
Kalo 20.000 kata ini ga keluar maka ia bisa under pressure, bobo ga tenang, atau malah bawaannya jd gelisah, akhirnya malah kerja apa aja, ngelap2 segala macem.. *lohkok rajin?

2. Bukan budeg, sayang. Cuma lagi fokus!
Katanya, otak tengah lelaki itu lbh tipis dari wanita, jeung. Akibatnya, lelaki mudah fokus tetapi…kalau udh fokus maka pendengarannya akan menurun.

“Ayah.. ” (ga denger)
“Ayah…. ” (masih ga denger, sibuk di dpn laptop)
“Ayaaaaahhhhh…!!!” (Alhamdulillah nengok, hihi)

Nah, sementara itu, krn otak tengah wanita lebih tebel, maka hawa bisa melakukan multi task, dan bisa konek ke berbagai situasi disekitarnya.
Jadi kalau suami nerima telpon dikamar, konon istri dari dapur pun bisa tahu!
Jadi para wanita.. kalo lagi nyari pintu keluar tol, lelaki bisa terganggu fokusnya kalau kita ajak ngomong. Bisa bisa salah keluar pintu, deh.

Inilah fitrah wanita. Dijadikan ia sebagai penjaga sarang (rumah), jadi bs pandai mengawasi sekitar. Sementara lelaki diciptakan allah fokus, untuk dapat pandai berburu (mencari nafkah).

3. Suamiku pintar, suamiku sayang
Ketika usia awal-awal, bayi perempuan suka lebih bawel dan pinter ngomong, terkait poin nomor satu tadi. Nah, dimasa2 balita sampe usia 18 tahun, otak wanita sebelah kiri yg mengatur logika, matematik, dsejenisnya itu lbh cepat berkembang dari lelaki. Inilah mengapa jarang juara kelas pas sekolah itu cowo. Kecuali ia emg pinter sedari dulu ya.. (Atau gimana? :D)

Tapi…ketika dewasa, otak kiri lelaki lebih berkembang. Akibatnya, ketua senat.. Lelaki.. Presiden..kebanyakan lelaki.. Ya, mungkin inilah kenapa lelaki dijadikan allah sbg pemimpin.
“Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Allah telah melebihkan sebahagian mereka (laki-laki) atas sebahagian yang lain (wanita)….” (Annisaa: 34)

4. Sayang, aku cuma ingin curhaaat…
Kadang kita sebel ngga sih, kalo curhat sama lelaki, pasti dikasih solusi. Hiks!
Lah dikasih solusi kok sedih? Iyaa aku kan mau curhat aja, ngga mau solusiii… Hahaha itulah anehnya (sebagian) wanita. Sukanya bercerita dan dimengerti, tidak perlu solusi krn pada akhirnya ia akan mencari solusinya sendiri X)
Tapi yg lebih enak sebenernya, suami misalnya, nanya dulu sebelum komenin curhatan wanita. “Mau aku kasih solusi apa didengerin aja syang? Cupcupcuup.. ” sambil elus2, hehe… Bahagianya...

“sayang .. Aku capek deh tiap hari nganter anak-anak sekolah”
“Yaudah cari supir aja sayang”
“Supir kan mahaaal …lagian cari dimana supir yang bener ayaah”
“Hm, yaudah naik ojek aja ya”
“Ojek skrg bahaya2 ayaaah, nanti anak kita diculik gimana??”
“jadi kamu maunya gimana????”

5. Kok ngeres sih, ???
Waduh.. Gimana ya… Otak lelaki emang banyak pikiran ke anu sih. Kalo otak wanita besar porsinya soal tanggung jawab. Anu? Iya, anu…, jeung!


6. Ekspresiku oh ekspresiku..
Siapa yg pernah ngerasain udah ngomong panjang lebar dengan ekspresi yg totalitas, ealah... ditanggepin pake muka datar. Biasa aja. Ikut gembira ga sih? Dengerin ga sih?

Ternyata.. Memang begitu biasanya ya. Ekspresi wajahnya ngga kaya wanita, yg dalam sekejab bs 10 ekspresi. Lelaki umumnya bisa berubah ekspresi dalam 10 menit.
Jadi..ngga mau lagi ya, cerita heboh pas suami baru pulang kerja? Nanti dia datar aja, kita yg kesel sendiri..
Kasian juga si lelaki, biar ekspresinya berubah dulu mungkin?.
“Aku masih lelah”, mungkin itu maksudnya..
Nah, ini yg suka disebut cool mungkin ya sama para perempuan..

7. Tatap mataku…
Konon, lelaki gabisa natap wajah atau mata orang lama2. Dia lebih suka melihat benda bergerak. Jadi kalau mau diperhatiin wajah cantik oleh suami, justru gausah liatin dia. Hihi..
Valid ga ni bu dokter??

8. Huhuhu, kamu mah, aku doang yg bangun ngurus bayi kita
Anak bayi suka begadang tuh ya, siang bobo malemnya bangun bangun terus..

Kalo alarm mobilnya bunyi, waduh cepet amat bangunnya??!!/$-#(&+#. tapi kalo anaknya nangis kok ngga bangun-bangun?

(Ketertarikan pria terhadap benda emang besar. Makanya anak lelaki suka main pees, ngutik komputer, motor, mobil…).

Udah si ibu lelah seharian, eh pas malem suaminya enak banget ngorok engga bantuin. Hm.. Ternyata oh ternyata, sensor buat denger tangisan anak di malam hari kecil sekali di lelaki. Huft lagi ah…
Makanya jangan ngiri ya pak, surga dibawah telapak kaki ibu. Udah hamilnya berat, ngelahirinnya perjuangan hidup-mati, eh ngerawatnya juga subhanallah.

“Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu-bapaknya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu.”
——————————



nah, gimana..makin kece ga skrg ilmunya?
coba diulang?! Hehe...

Esperanza

aku ingin mengembara ..

ke tempat-tempat yang jauh.bertemu orang-orang dan wilayah yang tak kukenal , asing, dan sangat berbeda.

sekalipun hanya pekuburan di Pere Lachaise.
sekadar memandang syahdu pada mesjid tua di Juisseu.

atau berjalan di sisi Galeries de Paleontologie & d'Anatomie Comparee.

kubayangkan juta cahaya di Paris ini,  city of light.

jangan biarkan aku hanya membaca "Rome in Colour" dan "Rome" tanpa menghirup udaranya..


bagiku, semua impian lebih indah dari lukisan Micheangelo diSistine Chapel atau karya blok batunya di Piazza del Campidoglio.


bangunkan aku untuk mencicipi Gelato dua euro .. yang pasti dibuat tanpa pengawet.

meski tak ada scycraper di Roma, meski kecewa saat kutahu makam Julius Caesar di Palatine Hill ternyata hanya segunduk tanah sederhana.. aku masih ingin kesana.

aku memang tak percaya tentang mitos di Trevi Fountain,bahwa pelempar koin ke kolamnya akan kembali lagi ke Roma suatu saat nanti.

namun aku rindu melihat indah bentuknya, gemericik airnya..dan bolehkah suatu saat aku naik gondola atau vaporetto di Venice ?



atau yakinkan aku pada sebuah hari aku berfoto di depan Parliament House tempat Big Ben berada.

menikmati aliran Thames river.

lalu membeli London Pass seharga 44.10 euro untuk menuju Buckingham Palace, menyaksikan Changing Guard pukul sebelas di sebuah hari di masa winter


aku juga suka bersepeda.

karena itu aku menunggu saat-saat bersepeda di antara tulip-tulip warna-warni, melintasi Bloemenmarkt, atau the Leidsestraat dan Prinsengracht.

meski prostitusi legal di tempat ini, dan De Wallen ,a red-light-district ,menjadi saksi atas pemajangan para penjaja "service" disana.

aku masih ingin ke negeri itu

menikmati lukisan alam yang terhampar indah di Keukenhof Park dekat Lisse. a world's largest flower garden.





Patungan Yatim





Alhamdulillah..

sudah beberapa bulan grup ini dibuat. Grup patungan yatim adalah whatsap grup yang beranggotakan sekitar 20 orang. Sebenarnya tidak semua donatur ada di grup tersebut karena ada beberapa tidak mau diinvite :D.
Sesuai namanya, kami yang ada di sana meniatkan diri untuk membantu para yatim dengan sistem patungan. Jadi, kami mendonasikan sebagian uang secara rutin dengan sistem iuran bulanan (donation), untuk kemudian dikumpulkan (pool fund) lalu disebar (distribute) kepada sekitar empat belas yatim. Patungannya tidak dibatasi atau ditentukan jumlahnya, ada yang 30 ribu, 50 ribu, 100 ribu, sampai pernah juga 500 ribu seorang. Ini tergantung keinginan donatur saja.

Hasil urunan ini kemudian kami share secara rutin kepada para yatim, hampir seluruhnya melalui wali yatim tersebut. Jumlah yang diberikan per yatim secara umum sejumlah 250 ribu rupiah.

Salah satu anak yatim yang disantuni adalah Rizky dan kakaknya. Rizky umurnya sekitar dua tahun. Ia tinggal bersama ibunya yang berjualan ikan serta kakek dan neneknya. Neneknya adalah seorang guru ngaji di kampung tempat saya tinggal di depok.

Yatim lainnya adalah Rahma. Gadis  kecil  ini  sekarang  kelas  enam SD.  Rahma  ditinggal  ayahnya  sekitar  sepuluh  tahun  yang  lalu. Sang  ayah  meninggal  tragis  akibat  perbuatan  kriminal  seorang  tetangganya.  Saat  ini ibu  Rahma  bekerja  sebagai  pengasuh  anak  di  sekitar  rumahnya di Cibinong.

Begitu banyak kisah yatim yang mungkin tak seberuntung anak anak kita di rumah, bisa tidur di kasur yang nyaman dengan kasih sayang lengkap dari ayah dan ibu. Jadi, saya ingin mengajak teman teman semua untuk ikut dalam kegiatan ini. Tidak harus banyak, hanya perlu nekat. Nekat untuk melepaskan sebagian (kecil) harta kita untuk memberi kebahagiaan kepada orang lain yang membutuhkan ;)


#Tamat#

Kita memang tidak bisa menggantikan ayah ayah mereka yang telah pergi selamanya, namun kita bisa berusaha mendukung salah satu fungsi ayah bagi para yatim tersebut, yakni menafkahi keluarga. Semoga apa yang kami lakukan mendapat ridho Allah SWT, semoga urunannya bermanfaat dan menjadi berkah pada anak anak yatim tersebut. Semoga.