Tampilkan postingan dengan label bukan puisi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label bukan puisi. Tampilkan semua postingan

Lebih Baik Aku

Lebih baik aku bungkus saja rindu ini, 

dengan bekas bungkus nasi padang.

Ku buang.

Pemulung datang. Berharap dapat rendang. 

Kecewa, 

karena hanya bungkusan asa.

Kucing mengendus, kaget. 

Ada rindu di bungkus nasi padang.

Mengeong. 

Kembali ke pangkuan tuannya.

Yang sedang sibuk menulis rindu:

pada awan, berharap terkirim lewat hujan

pada angin, agar menyelinap dari kisi-kisi yang tak rapat

pada air, supaya menggenang di setiap cerukan

dan pada sebungkus nasi padang, siapa tau kekasihnya lapar.


Jakarta, 17012023