Mengapa Menulis


foto: koleksi pribadi

Mengapa menulis bila bisa bicara
Mengapa menulis bila tak terbaca
Menulis sajalah, meski belum tahu ke mana
Sebab cerita barulah dimengerti pada akhirnya
Sebab cerita bukanlah cerita, sebelum ia diceritakan

Mengapa menulis bila ini gelap
Mengapa menulis bila ini tak jelas
Menulis sajalah, meski tak selalu indah
Sebab menulis membawa cahaya
Sebab tulisan menjadikan benderang

Mengapa menulis bila tiada pemirsa
Mengapa menulis bila tiada peduli

Menulis sajalah,
Sebab menulis untuk dirimu sendiri
Pemirsa utama dari lakon hidupmu

Sebab menulis adalah asa dan rasa
Yang terapung dalam aliran kehidupan
Ikatlah ia sebelum hilang ditelan zaman
Jadikan bermakna, bukan sekadar buih di lautan

Tidaklah tulisan selesai setelah pena diangkat,
Banyak tulisan baru dibaca setelah penulisnya mangkat

Menulis sajalah …
Karena ia adalah hiburan
Karena ia adalah terapi
Karena ia adalah warisan



1 komentar: